I know, it's already July.

And I know I always come here only when I'm feeling stressed out.

It's been more than a year, all these PKP, PKPD, PKPB, PKPP and I don't know what other name they'll come with after this, but.. I think I'm okay all this while, I think?

Eat well when I'm happy.

Eat well when I'm angry.

Eat well when I'm stress.

Eat well=live well, no?

Of course no. Breaking down twice in eight month. Can't focus most of the time, sometimes lost my interest on what I love to do, sleep at 2-3 in the morning for almost a month now (idk why tbh), feeling guilty to everyone but did nothing at all to fix it, want to leave all my position, loved people who don't love me, just tired.

Opss! I do have best things happened around me too.

Ibu, abah and me painted my room, the birth of Maryam, Fahim, Uthman (my friends babies ofc), got a salary raise, joined online courses and...what else? Can't think of anything.

May better days will come ahead for us after this, insya-Allah. Till then.

So, recently terlalu banyak overthinking dan amatlah beremosi sepanjang PKP (dan sampailah sekarang) sampai terbuat beberapa benda bodoh yang bakal disesalkan di masa hadapan.

Ya Allah,
saya minta maaf sebab saya bukan hamba Engkau yang baik.
Saya lebih banyak memikirkan tentang manusia dari Engkau.
Saya tak letak Engkau yang pertama di hati saya.
Saya lebih pentingkan apa manusia kata dari apa yang Engkau suka.

Ya Allah,
saya minta maaf sebab saya tak syukur dan sabar dengan semua yang saya ada, ujian yang Engkau beri.
Saya berkira bila Engkau detikkan hati untuk buat kebajikan dan sedekah.
Saya lupa harta saya bukan yang ada pada saya, tapi apa yang saya beri pada semua.
Saya tak rasa cukup dengan apa yang saya ada, saya haloba.

Ya Allah,
saya minta maaf sebab saya sentiasa minta macam-macam.
Nak itu, nak ini semua nak pada masa yang cepat.
Tapi semua yang Engkau suka, saya tak buat.
Kadang-kadang solat lewat,
kadang-kadang lepas buat dosa tak taubat,
kadang-kadang lupa yang hidup saya singkat.

Ya Allah,
saya minta maaf lebih sayangkan manusia dari Pencipta saya,
lebih utamakan perihal dunia dari pertemuan dengan Engkau di syurga,
lebih cinta dunia dari segalanya.

Ya Allah,
betulkah saya ini hamba?
layakkah saya masuk ke syurga walau yang paling bawah arasnya?

1233, 05062020